[X]


Hello && Welcome!
Please use Mozilla FireFox
to view my page.

Arigatou! :D
*____CHOCOlate! <3
sorry i ate your chocolate. )':
<style type="text/css">@import url(http://www.blogger.com/static/v1/v-css/navbar/697174003-classic.css); div.b-mobile {display:none;} </style> <meta name='google-adsense-platform-account' content='ca-host-pub-1556223355139109'/> <meta name='google-adsense-platform-domain' content='blogspot.com'/> <!-- --><style type="text/css">@import url(https://www.blogger.com/static/v1/v-css/navbar/3334278262-classic.css); div.b-mobile {display:none;} </style> </head><body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d2640825270017964235\x26blogName\x3dJoan\x27s+Little+World\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://joan-unperfect.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://joan-unperfect.blogspot.com/\x26vt\x3d-8610968140615567830', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener("load", function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <iframe src="http://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID=6906650705735714279&amp;targetPostID&amp;blogName=Be+HaPpIE+%21%21&amp;publishMode=PUBLISH_MODE_BLOGSPOT&amp;navbarType=BLACK&amp;layoutType=CLASSIC&amp;homepageUrl=http%3A%2F%2Fdesolate-luv.blogspot.com%2F&amp;blogLocale=en&amp;searchRoot=http%3A%2F%2Fdesolate-luv.blogspot.com%2Fsearch" marginwidth="0" marginheight="0" scrolling="no" frameborder="0" height="30px" width="100%" id="navbar-iframe" title="Blogger Navigation and Search"></iframe> <div></div>
Entries.
AboutMe.
Links.
AboutTheSite.
BlahBlahBlah.
Monday, August 16, 2010
kenangan terindah :)

Pagi itu adalah pagi pertama di hujan, hujan turun sangat derasnya , dari kejauhan terlihatlah seorang perempuan berjalan menyusuri jalan setapak menuju sebuah taman di tengah kota. Taman yang tak terlalu besar itu menyimpan sebuah kenangan berharga bagi Lena, perempuan itu.

***

"Bu.. Benny mau pergi ke taman yah, Benny mau pergi bermain sama Lena. Boleh ya bu." kata Benny. "Loh, Benny memang mau pergi kemana? Sebentar lagi pasti hujan akan turun, Ibu ngga mau kalau nanti kamu sakit" jawab sang ibu. "Ngga bu! Benny ngga akan sakit, Benny cuma mau ke taman bareng Lena" "Baiklah, tapi sebentar saja ya, habis itu kamu harus bantu Ibu di toko" jawab sang ibu yang akhirnya memperbolehkan Benny pergi ke taman.

Sesampainya Benny di taman, ia melihat sahabatnya Lena sedang menangis. Bennypun segera berlari menghampiri Lena.

"Lena? Kenapa kamu nangis?" kata Benny lembut. "Lena mau ngeliat saluju kak.. tapi dari kemaren saljunya kok belum turun-turun?" jawab Lena.
Dalam hati Benny tersenyum, dia berpikir bahwa Lena memang masih lugu.
"Lena yang sabar ya, suatu saat pasti Lena akan melihat salju" hibur Benny. "beneran kak ? horeeee" jawab Lena gembira.
Benny sangat senang, karena adik kecilnya itu kembali tertawa bahagia.

Umur Benny dan Lena hanya berjarak 4 tahun..
Bagi Benny, kebahagiaan Lena adalah segalanya untuk dia, bahkan banyak hal yang di korbankan Benny untuk Lena. Ia selalu berkata bahwa dia hanya memperlakukan Lena sedemikian rupa karena ia menganggap Lena sebagai adiknya sendiri tetapi apa yang keluar dari mulut, belum tentu sama dengan apa yang dirasakan oleh hati.

Selama beberapa tahun , Lena dan Benny sering sekali bermain di taman itu. Sampai suatu saat , Benny dan Lena bermain Raja hutan dan Ratunya yang memerintah dengan bijaksana. Sang raja memberikan cincin yang terbentuk dari rangkaian daun dan bunga pada sang ratu. Pada hari itulah, Benny berjanji akan menjaga Lena untuk selamanya.


-


Hari berganti bulan dan bulanpun berganti menjadi tahun. 4 tahun telah berlalu sejak kejadian itu. Benny sekarang telah duduk di bangku SMP , sedangkan Lena duduk di bangku SD. Mereka tetap menjadi sahabat yang akrab, walaupun terkadang waktu sering menjadi penghalang pertemuan mereka. Suatu hari...

"Benny.. main yuk ke taman" seru Lena dari luar jendela kamar Benny. "Aah, Lena , aku lagi banyak tugas ni, mainnya entaran aja ya." kata Benny sambil lalu. "Yaa , tapikan Lena maunya main sekarang" "Lena , aku ini lagi banyak tugas. Kamu kaya anak kecil aja sih masih kepengen main-main" jawab Benny sedikit kesal. "Lohkan Lena bilangnya baik-baik, kok Benny malah marah-marah sih sama Lena?" jawab Lena tak mau kalah.
Akhirnya, kesabaran Benny habis, ia mengambil buku yang tebal dari rak bukunya dan melemparkan buku tersebut ke luar jendela. Buku itu yang tadinya hanya ingin dibuat Benny untuk melampiaskan amarahnya ternyata mengenai kepala Lena. Lenapun terjatuh dan pingsan, Benny dibuat kaget karenanya, dia langsung mengangkat Lena ke dalam rumah, serta langsung memanggil ibunya untuk membawa Lena ke Rumah Sakit. Tentu saja ibu Benny sangat marah atas tingkah laku anaknya itu.

malam harinya ...

Benny sudah sejak tadi siang berada di rumah sakit, ia telah meminta maaf pada ibu Lena atas perbuatannya. Benny sangat resah atas kondisi Lena, ia sadar, ia telah mengingkari janjinya untuk menjaga Lena. Ia malahan mencelakai Lena akibat emosinya.

Pagi harinya, Lenapun tersadar, walaupun masih dalam kondisi yang belum cukup baik. dia masih saja belum mau memaafkan kelakuan Benny walaupun ia telah meminta maaf berkali-kali.
setelah Lena sembuhpun , Lena masih marah pada Benny dan bersihkeras untuk tidak memaafkannya, walaupun dalam hati kecil Lena ia ingin sekali memaafkan Benny.

-

Beberapa tahun kemudian, Benny yang telah menuntaskan pendidikannya di jenjang SMA, akan segeran meninggalkan kota jogja. Benny sebetulnya masih belum ingin meninggalkan kota kelahirannya itu, alasan utamanya adalh ia belum mendapatkan kata maaf dari sahabatnya Lena. Akhirnya ia memutuskan membuat sebuah surat untuk Lena.

untuk Lena tersayang....
Lena, maafin aku ya, karena pernah mecelakakan kamu beberapa tahun yang lalu,
kenapa sih sampai sekarang kamu masih belum mau maafin aku ?
bentar lagi aku mau pergi ninggalin jogja, jaga dirimu baik-baik ya Len, semoga kita bisa ketemu lagi di waktu mendatang :)
salam Benny
Surat itu ia titipkan pada salah seorang teman Lena. Bennypun pergi meninggalkan jogja dengan penuh penyesalan . "sudahlah , itu sudah menjadi kenangan" kata Benny perlahan.
***
Kisah itu masih tersimpan rapi dalam kepala Lena sampai sekarang , memang penyesalan datangnya selalu terlambat, meskipun sekarang Lena telah memaafkan Benny tapi apa boleh buat ? Benny sudah tidak ada di samping Lena lagi.
"biarlah ini jadi kenangan terindahku bersamanya" kata Lena dalam hati sambil meninggalkan taman itu.
cinta itu.. terkadang bisa semanis madu yang dihasilkan lebah, tapi bisa saja sesakit sengatannya, cinta itu.. terkadang bergelombang seperti lautan, akan tetapi di tengah lautan itu banyak ikan-ikan yang memberi keindahan bagi yang melihatnya .

by : joanindya :)
(ini cerpen pertamaku di blog :P mudah-mudahan cerita cerpen berikutnya bakal lebih bagus ya :D haha)









Labels:


Chocolate-d @ Monday, August 16, 2010 | 0 Eaters



FACEBOOK | PLURK